Carilah dunia sebanyak mungkin, namun janganlah
urusan duniamu mengalahkan urusan akhiratmu. Selalulah bersyukur kepada segala
pemberian Allah, baik yang besar maupun yang kecil.
Contoh yang telah diajarkan Rasulullah Saw.
seperti menjilati tangan sehabis makan adalah merupakan salah satu bentuk
perwujudan syukur kita kepada Allah Swt.
Tidak menyisakan nasi dalam piring hidangan kita
juga merupakan bentuk rasa syukur kita, mengambil sebutir nasi yang terjatuh
dari piring kita untuk dimakan adalah juga suatu bentuk perwujudan syukur kita
kepada Allah Swt.
Kita harus bersyukur walau hanya dapat makan
dengan nasi putih saja. Karena Allah Swt. telah berfirman: “Barangsiapa
bersyukur atas nikmatKu, maka Aku akan tambahkan nikmat kepadanya.”
Wahai para hadirin, kata “Aku” disini adalah
Allah, jadi Allah sendiri yang akan menambahkan dan memberi tambahan nikmat Nya
atas orang yang mau bersyukur tersebut. Sungguh agung dan suci anugerah Nya.
Dikatakan bahwa “Barangsiapa yang taat dan patuh
kepada Allah, maka Allah memerintahkan dunia untuk tunduk dan mendatanginya
serta melayani hambaNya itu.”
(Cuplikan Taushiyah Al-Habib Umar bin Hafidz di
Kediaman Al-Habib Umar bin Muhammad Mulachela, Jakarta Selatan, pada bulan
Februari tahun 2006 M yang silam)
Terima Kasih Telah Berkunjung
Judul: JANGANLAH URUSAN DUNIA KITA MENGALAHKAN URUSAN AKHIRAT KITA
Ditulis Oleh Bil
Jika mengutip harap berikan link DOFOLLOW yang menuju pada artikel JANGANLAH URUSAN DUNIA KITA MENGALAHKAN URUSAN AKHIRAT KITA ini. Sesama blogger mari saling menghargai. Terima kasih atas perhatian anda
Judul: JANGANLAH URUSAN DUNIA KITA MENGALAHKAN URUSAN AKHIRAT KITA
Ditulis Oleh Bil
Jika mengutip harap berikan link DOFOLLOW yang menuju pada artikel JANGANLAH URUSAN DUNIA KITA MENGALAHKAN URUSAN AKHIRAT KITA ini. Sesama blogger mari saling menghargai. Terima kasih atas perhatian anda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar